Pak Ustad, dalam doa Qunut shalat
subuh, imam membaca pelan ketika sampai pada bacaan "fainnaka taqdhi wala
yuqdha ‘alaika...". Adakah sumber atau
dalil yang menjelaskan demikian?
Jawab : Wa’alaikumsalam wr wb
Jawab : Wa’alaikumsalam wr wb
Kitab yang menerangkan bahwa ketika
bacaan qunut sampai pada pujian (fainnaka taqdhi wala yuqdha ‘alaika) yang baik
dibaca pelan, itu terdapat di setiap kitab fiqih. Di
antaranya adalah kitab al-Majmu’ karya Imam an-nawawi
juz III hal. 501.
Sebenarnya dalam semua qunut yang dibaca imam–apakah bacaannya dikeraskan atau dipelankan, masih terdapat perselisihan di kalangan ulama. Namun yang dipilih oleh ulama asal Irak dengan berlandaskan pada Hadits Sahih Bukhari, adalah dibaca keras, tentunya untuk salat subuh. Sedangkan makmum yang mendengar bacaan qunut imam cukup mengamininya saja, dan bagi yang tidak mendengar sunat membaca qunut sendiri.
Sebenarnya dalam semua qunut yang dibaca imam–apakah bacaannya dikeraskan atau dipelankan, masih terdapat perselisihan di kalangan ulama. Namun yang dipilih oleh ulama asal Irak dengan berlandaskan pada Hadits Sahih Bukhari, adalah dibaca keras, tentunya untuk salat subuh. Sedangkan makmum yang mendengar bacaan qunut imam cukup mengamininya saja, dan bagi yang tidak mendengar sunat membaca qunut sendiri.
Keterangan:
I’anatuth-Thalibin, I/186; al-Majmu’ syarh Muhadzdzab,
0 komentar:
Posting Komentar